Sumber Daya Batubara Indonesia

Secara geologis sumber daya batubara Indonesia tersebar luas diseluruh kepulauan. Dari hasil kajian Badan Geologi, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) per 1 januari 2010, endapan batubara di Indonesia adalah sebesar 126,07 Milyar Ton, yang terklasifikasi dalam cadangan sebesar 21,13 Milyar Ton.

Adapun sebaran lokasi endapan batubara tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini

Provinsi	Sumberdaya ( Juta Ton)					Cadangan (Juta Ton)
	Hipotetik	Tereka	Tertunjuk	Terukur	Jumlah
Banten	5,47	5,75	0	2,09	13,31	0
Jawa Barat	0	0	0	0	0	0
Jawa Tengah	0	0,82	0	0	0,82	0
Jawa Timur	0	0,08	0	0	0,08	0
NAD	0	346,35	13,40	90,40	450,15	0
Riau	12,79	467,89	6,04	1.280,82	1.767,54	1.940,37
Sumatera Barat	24,95	475,94	42,72	188,55	732,16	36,75
Bengkulu	15,15	113,09	8,11	62,30	198,65	21,12
Jambi	190,84	1.462,03	243,00	173,20	2.069,07	9,00
Sumatera selatan	19.909,99	10.970,04	10.321,10	5.883,94	47.085,08	9.542,01
Lampung	0	106,95	0	0	106,95	0
Kalimantan Barat	42,12	482,60	1,32	1,48	527,52	0
Kalimantan Tengah	122,72	974,40	17,33	471,89	1.586,34	74,28
Kalimantan selatan	0	5.525,16	362,59	6.377,81	12.265,56	3.604,36
Kalimantan Timur	14.212,67	11.068,56	4.775,42	7.684,72	37.721,37	5.903,82
Sulawesi Selatan	0	144,94	33,09	53,09	231,12	0,12
Sulawesi Tengah	0	1,98	0	0	1,98	0
Maluku Utara	2,13	0	0	0	2,13	0
Irian Jaya Barat	89,40	61,86	0	0	151,26	0
Papua	0	2,16	0	0	2,16	0
Total	34.628,24	32.217,61	15.804,12	22.290,26	104.940,22	21.131,83

 Sumber : ESDM, 2010

Cekungan Tersier pembawa batubara terdiri dari Cekungan Meulaboh, Sumatera Bagian Tengah, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kutai, Barito, Pasir, Tarakan, Melawai, Ketungau, Bintuni, Asam-Asam, dan sebagainya. Cekungan yang telah dieksploitasi secara besar-besaran dan bernilai ekonomis adalah Cekungan Sumatera Selatan dan Cekungan Kalimantan Timur. Pada umumnya lapisan batubara Indonesia mempunyai ketebalan antara 0,5 sampai 12 meter, walaupun dilaporkan ada lapisan yang mencapai ketebalan 40 meter yakni di Kalimantan Timur. Sedangkan kemiringan lapisan batubara bervariasi dari 5^o sampai 30^o.

Berdasarkan tingkat kandungan kalorinya, batubara di Indonesia dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu batubara kalori rendah (<5100 -="-" 6100="6100" 7100="7100" adb="adb" dan="dan" kcal="kcal" kg="kg" medium="medium" sangat="sangat" tinggi="tinggi"> 7100 kcal/kg adb)”.  Menurut data Tahun 2004 disaat jumlah sumber daya batubara nasional sebesar 57,85 Milyar Ton bahwa sumber daya batubara yang mempunyai kandungan nilai kalori dibawah 6100 kcal/kg (adb) berjumlah 50,785 Milyar Ton atau sebesar 85,4 % dari total sumber daya batubara yang ada hingga Tahun 2004 tersebut, dengan jumlah cadangan nasional sebesar 19,3 Milyar Ton.